Ah! Sudah lama banget rasanya aku ngga nulis blog lagi. Semoga masih fasih dalam hal tulis-menulis hehe.. Untuk mengawali kembalinya aku ke dunia per-blog-an, aku akan memberikan review tetang salah satu make up brand yang lagi hype banget di kalangan wanita Indonesia. Terima kasih aku ucapkan kepada Tasya Farasya yang sukses meracuni aku dengan brand make up satu

Hari pertama kenal dengan Mama, rasanya senang sekali Senyum hangat mama selalu menyapa Nadia tiap kali kita bertemu Sapaan Mama "eh, ada calon mantu.." setiap Nadia main ke rumah selalu berhasil bikin Nadia senyum-senyum sendiri Tanpa terasa, 8 tahun sudah berlalu.. 8 tahun sudah Nadia kenal dengan Mama 8 tahun sudah Nadia jatuh cinta sama dendeng dan ayam

Hari selasa yang cerah.. Mari kita sedikit membahas kembali tentang detail pernikahanku. Walaupun sudah 2 bulan berlalu rasanya tidak habis-habis hal yang mau aku share ke kalian. Kali ini aku mau membahas tentang seragam Bridesmaid ku yang cantik-cantik. Karena memang resepsi ku menggunakan adat betawi, aku dan Riski sepakat untuk memberikan seragam Kebaya Encim khas Betawi untuk Bridesmaid

Aku lagi suka banget sama lagu-lagu nya Rendy Pandugo. Semua lagu di album terbaruya, The Journey, menurut ku semua nya enak! Tapi terfavorit sih yang I Don't Care. Walaupun sebenarnya ini lagu tentang seseorang yang udah ngga mau peduli lagi tentang hubungan dengan kekasih nya, like he had enough. Tapi aku sukaaaa hehe.. I don't need to stay

Cari tempat makan di Jakarta ini memang sangat mudah. Hampir di setiap sudut jalan ada saja tempat makan yang baru dan asik buat nongkrong. Salah satunya Happiness Kitchen & Coffee. Tempat makan yang terletak di daerah Jagakarsa ini memang sudah cukup lama buka, hanya saja aku baru kesampaian untuk mencoba jajan ke sana. Konsep resto nya yang unik menjadi

Setelah cukup banyak bercerita soal persiapan pernikahan, mari kita mulai membahas cerita honeymoon. Dimulai dari Villa tempat aku dan Riski menginap. Dari awal pernikahan sebenarnya aku selalu bilang tidak mau ke Bali, mau cari tempat lain. Karena Bali isinya itu-itu saja, tujuan wisatanya itu-itu saja, too mainstream. Tapi dipikir-pikir, aku ini ke Bali terakhir saat umur 2 tahun,