Semakin mendekati hari H, rasanya badan semakin babak belur. Setiap ada weekend atau tanggal merah, selalu aku pakai untuk urus ini-itu. Disamping urus hal-hal yang inti, justru mengurus hal yang sifatnya "printilan" lebih melelahkan.

Aku sendiri hampir lupa soal hias menghias kamar pengantin, untuk mama ingat. Aku sempat iseng tanya sama beberapa florist yang menyediakan jasa hias kamar pengantin via instagram, namun selain lokasi mereka yang jauh, harganya pun menurutku agak kurang masuk akal. Atau mungkin hanya karena overbudget ku ya? hihi.. Ya apapun itu, aku merasa sedikit buang-buang uang kalau harus spend lebih dari 2juta hanya untuk hias kamar pengantin.

Akhirnya nyerah juga mencari secara online, memang harus main ke Pasar Bunga Rawa Belong. Aku, Riski dan Mama menyempatkan untuk survei harga ke sana weekend lalu.


Sambil melihat-lihat keadaan pasar, Riski mulai browsing, mencari harga yang wajar untuk menghias kamar pengantin di Rawa Belong itu berapa. Menurut hasil browsing, harganya di antara Rp 1.000.000 sampai Rp 2.000.000. Dalam hati masih mikir "Mahal ya..". Karna menurut ku, hiasan bunga ini cuma bisa aku nikmati 1 malam saja, karna lusa setelah acara aku dan Riski inshaAllah langsung berangkat honeymoon. Jadi menurutku akan jadi buang-buang uang kalau memang nominalnya sampai jutaan.

Bunganya segar-segar. Cantik!

Aku dan mama pun mulai bertanya dari satu toko ke toko yang lain, dimulai dari toko di bagian dalam pasar. Aku bertanya untuk spesifikasi sebagai berikut :

• Bunga untuk di atas pintu masuk kamar dengan ronce melati
• Bunga untuk di atas dipan tempat tidur
• Bunga untuk di sudut-sudut meja rias

Beberapa toko yang aku tanya memberikan harga di kisarana Rp 1.300.000 - Rp 1.500.000. Harga tersebut untuk bunga-bunga yang standard, Crisan, Mawar, Hydrangea dan sejenisnya. Tidak termasuk Lily atau Cassablanca. Harganya beda lagi, bisa nambah Rp 300.000 sampai Rp 500.000 dari harga yang sudah di tawarkan. Bahkan ada yang sempat menawarkan di harga rp 5.000.000 waktu tau aku tinggal di Bintaro! Gila deh.. Ngga masuk akal buat aku.

Hampir putus asa, sampai akhirnya aku iseng tanya ke salah satu toko yang letaknya agak di samping. Nama nya Lulu Florist. Dan syukur Alhamdulillah, dengan spesifikasi yang aku mau, mereka bisa kasih di harga Rp 800.000. Itu belum pakai nawar karena aku pikir masih untuk nanti, bukan untuk waktu dekat. Harga tersebut belum termasuk ongkos kirim. Kebetulan rumah ku di Bintaro, tidak terlalu jauh kalau kata Mas nya, jadi ongkos kirim gampang lah nanti, mugnkin sekedar uang bensin atau rokok saja.

Contoh Hiasan Bunga untuk di Depan Pintu Kamar, Lengkap dengan Ronce Melati

Contoh Bunga Hias untuk Meja Rias

Contoh Hias Bunga untuk Tempat Tidur Pengantin

Dari foto-foto yang diberikan Mas nya, aku sudah merasa sreg. Sreg pula dengan harga yang ditawarkan hehe.. Duh bener deh, ngurus nikahan begini bikin aku makin pelit, makin sadar nilai uang sebenarnya. Jadi yasudah, pulang dari Pasar Bunga Rawa Belong dengan hati gembira karena menemukan vendor yang sesuai.

Walau sudah menemukan vendor yang pas, aku masih sedikit bimbang karena kebetulan salah satu teman kuliahku memang punya toko bunga, dia menawarkan harga Rp 1.200.000 dengan spesifikasi ukuran dan bunga yang lebih bagus dari Lulu Florist dan dikasih bonus hand bouquet. Jadi sampai hari ini masih menimbang-nimbang mana yang mau diambil. hehehe..Karna menurut Riski, bunga yang ditawarkan temen ku ini lebih bagus dan lebih besar dibanding yang ditawarkan Lulu Florist.




Selesai urusan survei harga bunga, waktunya mencari makan malam. Mama ku bilang, di daerah Rawa Belong ini lontong sayur betawi nya terkenal enak-enak. Setelah bertanya dengan tukang parkir pasar, kita diarahkan ke salah satu sisi jalan yang memang terdapat banyak tukang jualan ketupat sayur dan nasi uduk khas betawi. Aku dan mama gambling saja mencoba salah satu untuk dibungkus dan dibawa pulang. Kebetulan sekali saat itu sedang hujan deras, enak sepertinya makan ketupat sayur hangat-hangat.



Untuk 3 porsi lontong sayur lengkap, hanya Rp 40.000 rupiah! Rasanya? Enaaak.. Bener-bener khas betawi banget! Hati senang, perut kenyang :)

Buat yang mau cari-cari bunga untuk hias kamar pengantin seperti aku, ini kontak Lulu Florist :
Mas Yans - 083896514373. Untuk kontak teman ku, silahkan message saja ya kalau ada yang berminat untuk tanya-tanya.

Jadi, yang mana yang akan aku pilih ya?

Much Love,

Aku nulis cerita ini sambil senyum-senyum sendiri. Senyum-senyum karena masih ngga percaya kalau sahabat aku, Medy, udah nikah.
Anak satu ini selalu jadi yang paling mandiri, jadi yang paling ngga ketergantungan sama pacar. Tapi sepertinya di balik itu, dia yang doa nya paling kencang buat minta didekatkan jodohnya. Awal dia menceritakan rencananya untuk menikah masih aku sangsikan. Aku pun masih sempet-sempetnya meledek dia, sampai akhirnya she convinced me kalo dia beneran mau nikah tahun 2017 ini.
Seneng campur surprise akhirnya anak ini bertemu dengan jodohnya.

Kita sebagai sahabatnya penasaran banget, kayak apa sih cowok yang berhasil nyuri hati anak ini. Sampai tiba hari pertunangan mereka. Aku excited banget.


Raden Dandy, nama cowok yang berhasil memikat hati sahabat aku ini. Perkenalan mereka yang singkat dan langsung menuju jenjang yang lebih serius bikin aku percaya kekuatan doa itu ngga main-main. hehehe..
Flashback sedikit, di kisaran tahun 2015 sampai 2016 Medy selalu menyelipkan kata-kata "Gue kalo dapet cowok lagi mau yang serius aja, mau langsung nikah". Selalu seperti itu. Dan alhamdulillah, doa nya terkabul. Sekalinya dapet cowok ya memang langsung ngajak ke jenjang yang serius, menikah.

Sampai di hari pertunangan Medy dan Dandy pun aku sendiri masih senyum-senyum tidak percaya kalau anak ini mau nikah. Alhamdulillah jodohnya cepat didekatkan.

Seperti biasa, aku dan teman-teman ku yang lain, Aya, Gina, Vita dan Muthe merancang acara Bridal Shower untuk Medy.





Acara sederhana kita lakukan di RA Residence TB Simatupang. Acara ini aku nanti-nanti. Karena rasanya tidak sabar mau digging cerita perkenalan Medy dan Dandy. Ternyata kedua nya diperkenalkan oleh salah satu tante nya Medy yang kebetulan satu kantor dengan Dandy. Dari perkenalan tersebut akhirnya muncul ajakan Dandy untuk menikah di awal tahun 2017 lalu. And here they are, a happy married couple!

Cantiknya Medy :)

Perbanas Squad

Piala Ke-2 Halfdozen

The Bridesmaid

Aku sebagai sahabat nya Medy begitu terharu. Akhirnya anak satu ini, yang baik nya bukan main, menemukan jodohnya juga. Seperti pepatah, wanita baik untuk laki-laki yang baik pula. Aamiin..

Sekarang tinggal menarik nafas, dan mempersiapkan pernikahanku sendiri.
Yang hhhmmmm.... Tinggal menghitung bulan :)

Much Love,